BERLIN, FAJAR -- Kekalahan Samsung melawan Apple terkait sengketa hak paten baru-baru ini tak membuat raksasa elektronik asal Korsel itu surut dalam kreasi. Malah, di ajang pameran elektronik bergengsi Internationale Funkausstellung (IFA) di Berlin, Jerman, Samsung memamerkan sejumlah produk teranyarnya.
Seperti jagoan mereka di lini kamera. Kamera dengan resolusi 16 megapixel BSI CMOS Sensor ini dapat melakukan berbagai fungsi layaknya smartphone, kecuali untuk menelpon.
Produk yang dinamai Galaxy Camera ini beroperasi dengan sistem operasi (OS) Android. Uniknya, ini merupakan kamera pertama yang menggunakan OS Android 4.1 Jelly Bean.
Operasional kamera dilakukan dengan layar sentuh seluas 4,77 inci dengan teknologi HD Super Clear Touch Display. Tampilan menunya pun familiar dengan ponsel Android dan cukup responsif.
“Galaxy Camera dibuat untuk era baru komunikasi visual. Komunikasi akan lebih hidup dengan gambar kualitas tinggi dan sharing instan di manapun dan kapanpun,” jelas Head of Samsung Mobile Communication, JK Shin di Berlin, Rabu 29 Agustus.
Kelebihan lain, kamera ini yang dibekali prosesor 1,4 GHz quad core. Kamera ini punya beragam fitur, antara lain Smart Pro untuk membuat hasil foto tampak seperti jepretan profesional. Kemudian ada fitur Auto Cloud Backup yang secara otomatis menyimpan foto di cloud melalui Samsung All Share.
Spesifikasi kunci lainnya seperti 21x optical zoom lens, 8GB memori internal, slot kartu memori dan baterai 1.605 mAh. Kekuatannya diklaim pada kisaran 10 jam.
“Ini adalah kamera pertama Samsung yang memakai Android. Sudah punya konektivitas lengkap untuk memudahkan berbagi foto via internet. Nantinya akan dijual melalui operator juga, tergantung negaranya,” kata Wonhyung Cho, Asisstant Manager Digital Imaging Business Samsung. (bs)
No comments:
Post a Comment